Juru.Buku #4: The Politics of Climate Change
Eksekusi kesepakatan-kesepakatan yang dimulai sejak 1988 mengelola perubahan iklim nampak sangat sulit. Menurut Organisasi Meteorologi Dunia PBB, kita berada di jalur untuk menghangatkan dunia pada 3–5 ° C pada akhir abad ini. Mengubah kapal ekonomi kita pada waktunya untuk menjaga pemanasan di bawah 1,5 ° C akan membutuhkan pemotongan emisi global sekitar setengah dalam hanya dua belas tahun (dihutung sejak 2018) dan sampai ke net-zero emisi karbon pada tahun 2050. Tidak hanya di satu negara tetapi di setiap bagian ekonomi utama.
Dua penulis buku yang berbeda latar keahlian ini mengupas topik perubahan iklim yang makin lengkap jika disandingkan. Hulme mengupas sesuai keahliannya dalam hard science. Dan Giddens mengupasnya dari sisi soft science, sosial politik. Sebagai peneliti perubahan iklim selama lebih dari tiga puluh tahun, Mike Hulme tentu paham peta detil pertarungan gagasan di sebutar isu itu. Mengapa sebagian orang membantah dan mengapa sebagian juga dengan gigih memberi peringatan keras soal bahaya yang dahsyat. Manusia tidak satu suara tentang perubahan iklim. Berbagai kepentingan telah menjadikan isu perubahan iklim arena perebutan kue ekonomi dan kekuasaan. Anthony Giddens, seorang ilmuwan sosial pun tak luput mengamati dinamika politik yang kencang dibalik isu ini. Sudah lebih dari 15 tahun setelah Hulme menerbitkan buku ini adakah lanskap yang berubah? Apakah Giddens juga melihat ada perubahan setelah sekian lama berdebat dan negosiasi? Hulme percaya bahwa perubahan iklim harus dipahami dalam konteks budaya yang berbeda seperti halnya sebuah fenomena fisik untuk dipelajari melalui praktik ilmiah universal. Perubahan iklim pada intinya mencakup ilmu pengetahuan dan masyarakat, baik pengetahuan dan budaya.
Mike Hulme adalah Profesor Iklim dan Budaya di King’s College, London, Inggris,
setelah sebelumnya bekerja selama 25 tahun di University of East Anglia, UK. Dia
mendirikan Pusat Riset Perubahan Iklim Tyndall dan merupakan Direktur dari tahun 2000–2007. Sementar itu Anthony Giddens adalah seorang sociologist Inggris yang dikenal dengan teori Strukturasi dan pandangan holistik masyarakat modern.
Penulis beberapa buku sosial politik yang meledak misalnya the Third Way: The Renewal of Social Democracy(1998). #RemarkAsia #KnowledgeSharingSeries #JuruBuku #juru.buku #readsharebooksempowering #read #books #buku #Juru.Buku#4