9 Mistakes Commonly Made by HCV Biodiversity Assessor during Assessment

Serial Online Learning bersama Asia Institute of Knowledge (AiKnow) by Remark Asia ke-8 membahas tentang sembilan kesalahan yang sering dilakukan oleh HCV Biodiversity Assessor selama proses penilaian sehingga menyebabkan hasil laporan unsatisfactory.

Terdapat enam aspek yang dinilai pada proses penilaian HCV yaitu keanekaragaman hayati, level lanskap, ekosistem dan habitat, jasa ekosistem, sosial ekonomi masyarakat, dan sosial budaya. Aspek yang dibahas pada sesi kali ini yaitu HCV 1; keanekaragaman hayati yang seringkali dilakukan oleh para pengamat flora-fauna dan sudah terbiasa dengan penelitian ilmiah. Akan tetapi penilaian HCV memiliki banyak keterbatasan terutama dari segi waktu jika dibandingkan dengan penelitian ilmiah yang detail dan menyeluruh. Untuk itu, mari kita bedah apa-apa saja yang menjadi poin penting untuk diperhatikan namun sering luput dari perhatian para biodiversity assessor.

Sesi Online Learning akan diadakan pada Kamis, 3 September 2020 pkl 10.00 - 12.00 WIB melalui Zoom app. Pemateri yang akan memberi pemaparan adalah Rhama Budhiana HCV Lead Assessor terlisensi dari HCVRN dan Nanang Khairul Hadi biodiversity specialist, keduanya sudah mengerjakan project-project HCV di berbagai daerah termasuk Malaysia. Serta dimoderatori oleh Cecep Saepulloh HCV Fully Licensed Lead Assessor dan Direktur PT Remark Asia, dan difasilitasi oleh Hilma Suciandari Lahay selaku Learning Facilitator di Asia Intitute of Knowledge (AiKnow) by Remark Asia.
Untuk mendaftar, silakan isi form di tombol di bawah ini, atau klik pada gambar. [HSL]