Cecep Saepulloh memperoleh gelar Sarjana Kehutanan dari Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor (IPB) pada tahun1995. Ia memulai karir di Perusahaan Konsultan Kehutanan PT Pro Natres Development sebagai konsultan junior untuk menjalankan beberapa proyek yang terkait dengan studi kelayakan, AMDAL dan survei lapangan di Bidang Kehutanan selama 1 tahun (1995-1996). Kemudian bergabung dengan perusahaan pengelola hutan produksi (HPH/IUPHHK) dan industri kayu terpadu PT Kiani Lestari (Kalimanis Group) sebagai Kepala Seksi Perencanaan Hutan dan GIS dan juga bertanggung jawab untuk koordinator pengelolaan hutanlestari (SFM) selama 1996-2001. Isu-isu Kelestarian lingkungandan sertifikasi (label hijau) yang tumbuh kembang pada tahun2000 membuat daya tarik untuk bergabung dengan TUV Rheinland Indonesia sebagai perusahaan international dalam bisnis sertifikasi.
Tahun 2021 Cecep Saepulloh mulai sebagai Project engineer (auditor) di TUV Rheinland Indonesia pada tahun 2001, pada tahun yang sama dipromosikan sebagai Project Manager untuk Sertifikasi Hutan. Pada Tahun2009, ia dipromosikan ke tingkat yang lebih tinggi sebagai Deputy General Manager untuk sertifikasi sumber daya alam (Forestry and Agriculture) yang meliputi pengelolaan hutan lestaridan supply chain (chain of custody) untuk produk kayu, sertifikasi Pertanian khususnya KelapaSawit (termasuk RSPO dan sertifikasi supply chain, ISPO dan ISCC). Saat ini mempunyai kualifikasi dan kompetensi sebagai Lead auditor untuk EMS (sistem manajemen lingkungan) ISO14001, Lead auditor sistem manajemen mutu (Quality sistem Manajemen) ISO 9001, auditorOHSAS 18001 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja), Auditor sertifikasi Pengelolaan Hutan dan Lacak Balak untuk FSC, PEFC, LEI dan Standar Wajib skema Pemerintah Indonesia: PHPL dan VLK (verifikasi verifikasi legalitas kayu), auditor untuk RSPO, ISCC dan auditor ISCC. Terakhirmemperoleh kualifikasi sebagaiNKTteam leader dan specialist dari RSPO. Setelah 11 tahun dengan TUV Rheinland Indonesia, ia memutuskan untuk mendirikan dan mengembangkan perusahaan baru PT Re.Mark Asia dan merupakan salah satu pendirinya.
Cecep Saepulloh adalah salah satu anggota Jaringan NKT Indonesia dan IFCC.